Sunday, January 22, 2023

KHOTBAH JUM'AT 25 NOV. 2022: Dan Allah Maha Penyantun Kepada Hamba-hamba-Nya

 

Khotbah Jum’at, 01 Jumadil Ula 1444 H / 25 November 2022 M 

Dan Allah Maha Penyantun kepada hamba-hamba-Nya

 

Khotbah Pertama

 

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ، سُبْحَانَهُ هُوَ الرَّءُوفُ الرَّحِيمُ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا وَنَبِيَّنَا مُحَمَّدًا عَبْدُ اللَّهِ وَرَسُولُهُ، فَاللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَالتَّابِعِينَ. أَمَّا بَعْدُ

 

Aku berwasiat kepada kalian -wahai hamba Allah- dan kepada diriku agar bertakwa kepada Allah, Dia berfirman :

 

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ ‌وَلْتَنْظُرْ ‌نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ

 

“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan” (Al Hasyr 59 : 18). Kaum mukminin yang mulia : sesungguhnya di antara Asma Allah Al Husna dan sifat-Nya yang tinggi adalah Ar Rauf (Maha Penyantun), Allah Azza wa Jalla berfirman :

 

وَاللَّهُ ‌رَءُوفٌ بِالْعِبَادِ

 

“Dan Allah Maha Penyantun kepada hamba-hamba-Nya” (Al Baqarah 2 : 207). Kasih sayang-Nya sangat besar terhadap hamba-hamba-Nya, kasih-Nya melimpah terhadap mereka, nikmat-Nya dicurahkan kepada mereka serta menjauhkan mereka dari kemudaratan, Allah Swt berfirman :

 

 

أَلَمْ تَرَ أَنَّ اللَّهَ سَخَّرَ لَكُمْ مَا فِي الْأَرْضِ وَالْفُلْكَ تَجْرِي فِي الْبَحْرِ بِأَمْرِهِ وَيُمْسِكُ السَّمَاءَ أَنْ تَقَعَ عَلَى الْأَرْضِ إِلَّا بِإِذْنِهِ إِنَّ اللَّهَ بِالنَّاسِ ‌لَرَءُوفٌ رَحِيمٌ

 

“Apakah kamu tiada melihat bahwasanya Allah menundukkan bagimu apa yang ada di bumi dan bahtera yang berlayar di lautan dengan perintah-Nya. Dan Dia menahan (benda-benda) langit jatuh ke bumi, melainkan dengan izin-Nya? Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada Manusia” (Al Hajj 22 : 65). Dan di antara bentuk kelembutan-Nya terhadap semesta alam bahwa Dia mengirimkan rasul penutup kepada mereka, dijadikannya memiliki rasa kasih dan sayang terhadap mereka dan tidaklah diberikan pilihan antara dua perkara, melainkan ia memilih yang termudah, kemudian Allah menurunkan kitab penerang, yang berisikan petunjuk dan kemudahan, Allah Azza wa Jalla berfirman :

 

هُوَ الَّذِي يُنَزِّلُ عَلَى عَبْدِهِ آيَاتٍ بَيِّنَاتٍ لِيُخْرِجَكُمْ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ وَإِنَّ اللَّهَ بِكُمْ ‌لَرَءُوفٌ رَحِيمٌ

 

“Dialah yang menurunkan kepada hamba-Nya ayat-ayat yang terang (Al Qur’an) supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya. Dan sesungguhnya Allah benar-benar Maha Penyantun lagi Maha Penyayang terhadapmu” (Al Hadid 57 : 9). Maha Suci Allah yang menjaga amal kalian dengan kasih sayang-Nya, menerima ketaatan kalian dan memberikan pahala yang berlimpah kepada kalian, Allah Swt berfirman :

 

وَمَا كَانَ اللَّهُ لِيُضِيعَ إِيمَانَكُمْ إِنَّ اللَّهَ بِالنَّاسِ ‌لَرَءُوفٌ رَحِيمٌ

 

“Dan Allah tidak akan menyia-nyiakan imanmu. Sesungguhnya Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada manusia” (Al Baqarah 2 : 143). Dan di antara kasih sayang-Nya adalah bahwa Dia menerima taubat orang-orang yang bertaubat, menerima orang-orang yang kembali kepada-Nya, Dia berfirman :

 

 

ثُمَّ تَابَ عَلَيْهِمْ إِنَّهُ بِهِمْ رَءُوفٌ رَّحِيمٌ

 

“Kemudian Allah menerima taubat mereka itu. Sesungguhnya Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada mereka” (At Taubah 9 : 117)

 

Ya Allah Yang Maha Penyantun lagi Maha Penyayang, wahai Tuhan Arsy yang agung, kami memohon kepada-Mu agar mengampuni kami dan merahmati kami, dan menjadikan kami orang-orang yang dekat dengan keutamaan-Mu, yang mengamalkan Asma’ dan sifat-Mu dan berilah kami taufiq untuk mentaati-Mu,  mentaati rasul-Mu Muhammad Saw dan mentaati orang yang Engkau perintahkan agar ditaati, sebagai pengamalan atas firman-Mu : “Hai orang-orang yang beriman, ta’atilah Allah dan ta’atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu” (An Nisa’ 4 : 59)

 

أَقُولُ قَوْلِي هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللَّهَ لِي وَلَكُمْ فَاسْتَغْفِرُوهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ

 

Khotbah Kedua

 

الْحَمْدُ لِلَّهِ حَقَّ حَمْدِهِ، يُحِبُّ مَنْ يَرْأَفُ بِخَلْقِهِ، وَيَعْطِفُ عَلَى عِبَادِهِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى سَيِّدِنَا وَنَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ رَسُولِهِ وَعَبْدِهِ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ

 

Kaum muslimin yang mulia : Allah mensifati Rasul-Nya yang mulia dengan penyantun, sebagaimana tertulis dalam firman-Nya :

 

لَقَدْ جَاءَكُمْ رَسُولٌ مِنْ أَنْفُسِكُمْ عَزِيزٌ عَلَيْهِ مَا عَنِتُّمْ حَرِيصٌ عَلَيْكُمْ بِالْمُؤْمِنِينَ ‌رَءُوفٌ رَحِيم

 

“Sesungguhnya telah datang kepadamu seorang rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin” (At Taubah 9 : 128). Seseorang diperintahkan untuk berteladan kepada Rasulullah, mengikuti hidayahnya dan berakhlak dengan kemuliaan akhlaknya, sehingga ia menjadi orang yang santun dalam pergaulannya terhadap kedua orang tuanya, keluarganya, sahabatnya dan tetangganya, dan ia akan meneruskan pendidikan akhlak ini kepada putra-putrinya, menanamkan dalam jiwa mereka nilai-nilai mulia, sehingga mereka mampu berinteraksi dengan sahabat dan teman mereka dengan pergaulan yang terbaik, tidak menyakiti dan merundung mereka dan mereka benar-benar berakhlak dengan akhlak orang mukmin.

 

 وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ، وَارْضَ اللَّهُمَّ عَنِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِينَ: أَبِي بَكْرٍ وَعُمَرَ وَعُثْمَانَ وَعَلِيٍّ، وَعَنْ سَائِرِ الصَّحَابَةِ الْأَكْرَمِينَ، وَالتَّابِعِينَ لَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّينِ. اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِكَ، أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مَنْ خَلْقِكَ، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ، أَنْ تُدِيمَ الرَّأْفَةَ وَالْمَوَدَّةَ بَيْنَنَا. اللَّهُمَّ احْفَظْ لِدَوْلَةِ الْإِمَارَاتِ أَمَانَهَا وَاسْتِقْرَارَهَا، وَأَدِمْ رَخَاءَهَا وَازْدِهَارَهَا، وَبَارِكْ فِي خَيْرَاتِهَا، وَاكْلَأْهَا بِرِعَايَتِكَ، وَاشْمَلْهَا بِعِنَايَتِكَ، يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ. اللَّهُمَّ وَفِّقْ رَئِيسَ الدَّوْلَةِ الشَّيْخ مُحَمَّد بْن زَايِد وَنَائِبَهُ وَإِخْوَانَهُ حُكَّامَ الْإِمَارَاتِ لِمَا تُحِبُّهُ وَتَرْضَاهُ.  اللَّهُمَّ ارْحَمِ الشَّيْخ زَايِد، وَالشَّيخ مَكْتُوم، وَالشَّيخ خليفة بن زايد، وَشُيُوخَ الْإِمَارَاتِ الَّذِينَ انْتَقَلُوا إِلَى رَحْمَتِكَ، وَأَدْخِلْهُمْ بِفَضْلِكَ فَسِيحَ جَنَّاتِكَ. وَارْحَمْ شُهَدَاءَ الْوَطَنِ وَضَاعِفْ أَجْرَهُمْ، وَارْفَعْ فِي الْجَنَّةِ دَرَجَتَهُمْ، وَشَفِّعْهُمْ فِي أَهْلِهِمْ. اللَّهُمَّ ارْحَمِ الْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ: الْأَحْيَاءَ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتَ. اللَّهُمَّ اسْقِنَا الْغَيْثَ، اللَّهُمَّ أَغِثْنَا، اللَّهُمَّ أَغِثْنَا، اللَّهُمَّ أَغِثْنَا.  عِبَادَ اللَّهِ: اذْكُرُوا اللَّهَ الْعَظِيمَ يَذْكُرْكُمْ، وَاشْكُرُوهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ. وَآخِرُ دَعْوَانَا أَنِ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ.

No comments: